Lukas 11:5-13.
Saat ini pasti Bapak Ibu Saudara sering mendengar nasihat bahwa kita sangat memerlukan Roh Kudus. Bagi yang belum mengalami kepenuhan Roh Kudus, mintalah! Bagi yang sudah dipenuhi Roh Kudus, mintalah terus! Ada kisah menarik yang Yesus sampaikan dalam ayat-ayat tadi.
Kisah ini adalah kisah yang menarik. Terutama jika kita melihat dari unsur etika hubungan bermasyarakat. Bayangkan tengah malam, seorang teman Anda ketok pintu atau jendela Anda dan minta nasi. “Bos minta nasi ya, temenku dari Malang dateng belom makan.” Tetapi menariknya setelah kisah itu Yesus melanjutkan dengan kalimat ini (Ayat 9): “Oleh karena itu Aku berkata kepadamu: Mintalah…“
Yesus dalam mengajar kadang melakukan metode seorang pembajak. Dibongkarnya tanah yang keras, dan setelah itu baru benihnya ditanam. Setelah cerita yang menggoncang etika, Yesus tidak berhenti, ini intinya, ini benihnya, ini maksud utamanya menceritakan kisah “Roti Tengah Malam” tersebut. AKU INGIN KAMU MINTA DARIPADAKU.
Ini adalah pesan kepada kita orang-orang Kristen yang sok kuat, sok kaya, sok bisa, sok tahu. Kita kadang-kadang terlalu segan dengan Allah, segan ini bukan berarti takut akan Allah. Karena sebenarnya ini adalah bentuk membenarkan diri sendiri. Kita seperti Israel di Padang Gurun ribuan tahun lalu yang berkata: “kol aser dibber Yahweh naaseh“. Keluaran 19:8. Ini terjadi di Sinai, menariknya 50 hari setelah Paskah atau hari dimana mereka menyembelih domba paskah adalah saat mereka ada di Sinai ini. Ini adalah hari kelima puluh dimana mereka mengadakan Shavuot (Hari Raya Tujuh Minggu), atau Pentakosta.
Pentakosta pertama terjadi, turunnya Hukum Taurat / Sepuluh Perintah Allah, 3000 orang mati terbunuh. Keluaran 32:28. Bandingkan dengan Pentakosta dimana Roh Kudus turun ke atas para murid, 3000 orang diselamatkan. Kisah Para Rasul 2:41. Inilah mengapa Paulus mengatakan bahwa “hukum yang tertulis mematikan tetapi Roh menghidupkan”. 2Korintus 3:6.
Roh itu menghidupkan. Roh itu memulihkan. Roh itu menolong. Jadi minta, kepada Roh Kudus untuk memenuhi Anda saat ini. Karena ketika ada Roh Kudus memenuhi Anda, Anda akan hidup, Anda akan pulih, Anda akan tertolong.
Kembali pada kisah di Lukas tadi. Apakah Anda sudah meminta? Sudah! Saya minta dalam hati. Saya bukan meragukan bahwa Allah melihat yang tersembunyi dalam hati Anda. Tetapi di kisah ini jelas Allah memberikan formula yang sangat sederhana: MINTA. Apa yang Anda takutkan? Coba saya bantu mengidentifikasi rasa takut Anda, kalo ada tertulis disini, Anda bilang amin ya.
(1) Saya orang berdosa yang layak dihukum. Okay coba ini: Roma 8:1 Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus. Bahkan di ayat berikutnya Roh Kudus akan membebaskan Anda dari hukum dosa & hukum maut.
(2) Saya tidak pandai berdoa. Roma 8:26 Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengankeluhan-keluhan yang tidak terucapkan.
(3) Saya belum cukup mengerti. Kisah Para Rasul 10:34, 43-44. Petrus bertanya-tanya di dalam hatinya, apa kiranya arti penglihatan yang telah dilihatnya itu. Sementara itu telah sampai di muka pintu orang-orang yang disuruh oleh Kornelius dan yang berusaha mengetahui di mana rumah Simon.
Lalu mulailah Petrus berbicara, katanya: “Sesungguhnya aku telah mengerti, bahwa Allah tidak membedakan orang.
Tentang Dialah semua nabi bersaksi, bahwa barangsiapa percaya kepada-Nya, ia akan mendapat pengampunan dosa oleh karena nama-Nya.”
Ketika Petrus sedang berkata demikian, turunlah Roh Kudus ke atas semua orang yang mendengarkan pemberitaan itu.
Jika Anda masih ragu untuk meminta dari DIA. Ingatlah kisah perjumpaan Yesus dengan perempuan di sumur Yakub. Setelah Yesus melayani perempuan itu DIA menjadi segar kembali. Yohanes 4:32, 34 Akan tetapi Ia berkata kepada mereka: “Pada-Ku ada makanan yang tidak kamu kenal.”
Kata Yesus kepada mereka: “Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan menyelesaikan pekerjaan-Nya.
Saat ini DIA ada disini, IA adalah pribadi yang sama yang berkata di Matius 11:28 Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.