REIMAGINE

Amsal 18:11

Membayangkan sesuatu bukan suatu dosa, tetapi bisa membawa kepada dosa. Ketika bayangan itu membawa kepada perilaku yang berlawanan dengan kehendak Allah, itu adalah dosa. Kejadian 4:7. Demikian juga kalau bayangan itu membawa pada keinginan untuk memiliki, menguasai, menikmati yang bukan miliknya. Matius 5:27-28.

Kata “imagine” dalam Alkitab bisa diterjemahkan ke beberapa istilah bahasa Indonesia. Kali ini saya ambil dari Good News Bible (GNB), tiga ayat berikut mengandung kata “imagine” dalam bahasa Inggris, dan diterjemahkan ke bahasa Indonesia menjadi tiga kata yang berbeda:

  • “Kira” (Ester 4:13)
  • “Merancangkan” (Mazmur 41:8)
  • “Anggapan” (Amsal 18:11)

Sehingga tepat kalau kemudian kata “reimagine” mengandung arti membentuk konsep baru, atau perkiraan baru, rancangan baru, atau anggapan baru. Kapanpun kita memasuki sesuatu yang baru harusnya kita berusaha memiliki konsepsi yang baru ini.

Menariknya di Sekolah kita belajar Biologi yang membahas tentang “konsepsi”. Konsepsi adalah istilah biologis untuk suatu percampuran inti sel jantan dan inti sel betina, keduanya bertemu dan disebut pembuahan.

Hasil pembuahan ini bukan lagi sel jantan atau sel betina yang sebelumnya tetapi bentuk yang baru. Demikian juga dalam kita memasuki sesuatu yang baru, harus ada konsep baru yang muncul.  Konsep yang baru ini berasal dari gabungan pengalaman sebelumnya dengan tantangan / kesempatan di masa depan.

Contohnya seperti ini, sepanjang tahun lalu Anda mengalami kegagalan dalam mencapai nilai yang memenuhi SKL (Standar Kompetensi Lulusan) mata pelajaran Bahasa Inggris. Sementara di tahun yang baru ada kesempatan lagi untuk mengulang mata pelajaran yang sama, dan Anda mengetahui ada teman sekelas yang pintar Bahasa Inggris.

Munculkan konsep baru tentang Bahasa Inggris bahwa Anda bisa menyelesaikannya dengan cara belajar yang baru. Berarti konsep lama belajar Bahasa Inggris yang “seadanya” digantikan konsep baru yaitu mempelajari kosakata Bahasa Inggris lebih serius dengan belajar bersama dengan teman yang pintar Bahasa Inggris itu, sehingga terbentuk kebiasaan baru.

Hal ini berlaku di semua konsep lama yang menurut Anda tidak lagi berhasil. Cara melayani yang lama, cara komunikasi yang lama, cara menghabiskan waktu yang lama, dan lain sebagainya. Bayangkan diri Anda menjadi manusia baru, memulai dengan yang baru. Pikirkan cara lebih dekat dengan Tuhan, bukan dengan “idol” favoritmu. Bayangkan hidupmu berubah dengan Tuhan.

Kalau Anda dulu berpikir bahwa di dalam Kristus berarti masih bisa menyimpan hal yang lama, mari berpikir ulang, buat konsep baru bahwa Anda akan menanggalkan yang lama dan menyambut yang baru dengan melakukan hal-hal baru di dalam Kristus. 2Korintus 5:17. Ayo punya SLO (Semangat baru, Langkah Baru, dan Optimisme baru). Yesaya 42:9-10.

BUKTIKAN KEBEBASANMU

Sore hari ini adalah saat pembuktian bahwa ini adalah House of Freedom. Sepanjang bulan ini Youth Pastor Anda sudah menetapkan tema tentang status kebebasanmu.

Bahwa setiap orang seharusnya bisa berkata: “I’m Free”.

But let’s flash-back to each theme we have discussed.

Minggu pertama kita bicara tentang “My Superhero” kita sama-sama sepakat kalau itu adalah YESUS. Lebih dari semua Superhero yang kita kenal sekarang: Superman, Batman, Wonder Woman, Black Widow dan lainnya. Superhero kita “nyata dan tidak fiktif”! Yesus ada dan menjadi bagian dari Sejarah manusia. Tidak ada Superhero yang menjanjikan kekekalan dan tempat indah bersama dengan DIA. Yohanes 14:3. Bahkan Yesus memberi dan menjadi Penolong yang menyertai selamanya. Ayat 16.

Kemudian di minggu kedua kita bicara tentang “Hidup yang Berkemenangan (Victorious Living)”. Karena IA adalah pemenang, maka kita adalah para pemenang, bahkan lebih dari mereka yang menang. Allah yang berperang ganti kita. Kemenangan itu menjadi milik kita karena Allah di pihak kita, karena Yesus ada bersama kita. 1Korintus 15:57.

The latest, di minggu ketiga, kita kedatangan tamu yang berbicara tentang mengikut Yesus. Sama seperti kemerdakaan adalah anugerah, Yesus menjadi Hadiah terbesar bagi kita. Menariknya IA ingin kita menjadi pengikutNYA, muridNYA. Murid Itu ada tinggal tetap dalam FirmanNYA, KebenaranNYA dan kebenaran itu memerdekakan. Yohanes 8:31-32. So, we have Superhero, we have Victorious Living, and we absolutely have Freedom.

HOW TO PROVE THAT YOU’RE FREE?

No bondage. Anda tidak lagi terikat, dan karenanya Anda bebas bergerak. Tetapi Paulus mengingatkan bahwa kebebasan yang kita miliki, jangan sampai menjadi “batu sandungan” bagi orang lain. 1Korintus 8:9. Berarti kebebasan ini bukan sembarangan, tetapi kebebasan yang membuat kita bisa meneladani superhero kita, Tuhan Yesus. Demikian juga kebebasan untuk memberi teladan kepada orang-orang di sekitar kita. 1Timotius 4:12.

Ada 5 hal yang menjadi indikator seorang yang jadi teladan, seseorang yang bisa berkata: “I’m Free”.

  1. Perkataan.
  2. Tingkah laku.
  3. Kasih.
  4. Kesetiaan.
  5. Kesucian.

Sore hari ini saya akan fokus pada 2 hal teratas di daftar tersebut. Pertama. Bebas dari perkataan yang merendahkan, tidak berguna. Kita berpikir bahwa kata-kata kita hanyalah angin lalu, tapi lihatlah, perkataan yang sembarangan pada suatu saat akan mengikat kita. Matius 12:36.

Kedua. Bebas dari kelakuan yang jahat dan malas. Matius 25:26. Apa tingkah laku orang yang jahat dan malas? Ayat 24-25.

  • Tidak bekerja.
  • Menuduh dan merasa berhak menghakimi Tuhan.
  • Takut dan melakukan apa yang dirasa benar.
  • Hidup tidak berdampak.